Trauma thoraks merujuk pada cedera atau kerusakan yang terjadi pada dada atau bagian thoraks seseorang. Nah, MinHer mengajak kamu mengenal 5 jenis trauma thoraks, lengkap dengan hasil pemeriksaan rontgen-nya. Perhatikan baik-baik titik yang ditunjuk, ya!
Penjelasan
Berikut adalah penjelasan rinci tentang beberapa kondisi medis yang dalam infografis tersebut :
1. Open Pneumothorax
Definisi : Open pneumothorax, juga dikenal sebagai "luka tembus dada," adalah kondisi di mana ada lubang pada dinding dada yang menghubungkan rongga dada (pleura) dengan lingkungan luar, menyebabkan udara masuk ke dalam rongga pleura. Ini dapat terjadi akibat luka tembus, seperti tusukan atau tembakan.
Gejala : Gejala utama adalah nyeri dada, kesulitan bernapas, dan peningkatan frekuensi pernapasan. Terkadang, Anda bisa mendengar suara "gelembung" saat penderita bernapas.
2. Tension Pneumothorax
Definisi : Tension pneumothorax adalah bentuk yang lebih serius dari pneumothorax di mana udara masuk ke dalam rongga pleura dan tidak dapat keluar, sehingga tekanan dalam rongga pleura terus meningkat. Ini dapat mengancam nyawa dan memerlukan tindakan medis segera.
Gejala : Gejala meliputi nyeri dada yang parah, kesulitan bernapas, denyut nadi cepat, kulit pucat, dan ketegangan di leher dan wajah. Terkadang, ada deviasi trakea (pemindahan trakea dari posisi normal) ke sisi yang sehat.
3. Hemothorax
Definisi : Hemothorax adalah kondisi di mana darah mengumpul di rongga pleura, biasanya sebagai akibat dari cedera atau trauma pada dada, seperti patah tulang rusuk atau luka tembus.
Gejala : Gejala meliputi nyeri dada, kesulitan bernapas, batuk darah, dan penurunan volume darah yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah.
4. Flail Chest
Definisi : Flail chest adalah kondisi di mana beberapa tulang rusuk patah atau terlepas dari tulang rusuk utama, menciptakan fragmen tulang rusuk yang tidak terkendali dan tidak stabil.
Gejala : Gejala meliputi nyeri dada yang hebat, kesulitan bernapas, dan peningkatan pergerakan dinding dada yang tidak normal saat bernapas. Terkadang, pasien bisa mengalami sianosis (kulit kebiruan akibat kurangnya oksigen).
5. Tamponade Jantung
Definisi : Tamponade jantung adalah kondisi di mana cairan atau darah mengumpul di rongga perikardium (kulit luar jantung), menyebabkan peningkatan tekanan di dalamnya. Ini dapat menghambat fungsi jantung karena jantung tidak dapat berkontraksi secara efektif.
Gejala : Gejala meliputi nyeri dada yang hebat, kebingungan, lemah, tekanan darah rendah, dan distensi vena leher (pembengkakan pembuluh darah vena di leher). Tamponade jantung adalah keadaan gawat darurat dan memerlukan tindakan medis segera.