Pencarian

Ringkasan Gangguan Ginjal, Penyebab dan Gejalanya

post-title

Gangguan ginjal adalah salah satu penyakit yang paling banyak diderita. Apalagi di Indonesia, 2 dari 1.000 penduduk menderita penyakit gagal ginjal. Kali ini, MinHer mengajak kamu mengenal ringkasan singkat enam jenis gangguan ginjal.

Berikut penjelasan secara rincinya :

1. Gagal Ginjal Akut

Terjadi ketika ginjal tidak mampu membuang zat sisa dalam darah. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kondisi ini meliputi pembentukan batu di saluran kemih, obat-obatan, kekurangan cairan, serta cedera pada ginjal.

Gejala gagal ginjal meliputi pengurangan jumlah urine, bengkak pada kaki, sesak napas, nyeri dada, rasa cemas, kejang, bahkan bisa sampai koma. Selain itu, mioglobin juga dapat menjadi ancaman bagi kesehatan ginjal dan memicu terjadinya gagal ginjal.

2. Glomerulonefritis

Glomerulus atau pembuluh darah kecil yang berfungsi menyaring darah. Gejala peradangannya disebut glomerulonefritis, dengan gejala antara lain kencing berdarah, tekanan darah tinggi, jarang buang air kecil, nyeri perut, kencing berbusa, serta pembengkakan di wajah, tangan, kaki, dan perut karena penumpukan cairan dalam tubuh.

3. Batu Ginjal

Kencing batu ditandai dengan kristal yang terbentuk di ginjal dan bisa bergerak ke saluran kemih lainnya seperti ureter, kandung kemih, dan uretra, yang dapat melukai dinding saluran kemih dan menyebabkan urine tercampur darah. Salah satu gejalanya adalah rasa nyeri yang timbul dan hilang di daerah pinggang.

4. Penyakit Ginjal Kronis

Terjadi saat fungsi ginjal menurun di bawah batas normal selama lebih dari tiga bulan. Kondisi ini ditandai dengan ketidakmampuan ginjal untuk menyaring kotoran, mengontrol jumlah air dalam tubuh, dan mengatur kadar garam dan kalsium dalam darah.

Beberapa gejala yang dapat terjadi adalah sesak napas, muntah, nyeri tulang, kebas pada kaki, penurunan berat badan, pembengkakan pada kaki atau mata, dan bahkan pingsan.

5. Sindrom Nefrotik

Nefron bertugas untuk mengambil darah, memetabolisme nutrisi, dan membantu mengeluarkan produk limbah dari darah yang disaring. Jika mengalami radang maka penderitanya mengalami demam, muntah, tekanan darah tinggi, nyeri punggung, dan gangguan kencing.

6. Infeksi Saluran Kemih

Terjadi ketika bakteri menyerang saluran kemih, dan kondisi ini dapat dikenali dengan adanya gejala demam, rasa nyeri saat buang air kecil, serta frekuensi buang air kecil yang meningkat.

Semoga infografis ini bisa membantumu mengingat, ya!

Twitter